Usaha menggapai cita-cita

USAHA MENGGAPAI CITA-CITA

     Di MAN 3 Pasuruan ada siswa bernama hapsah usianya 18 tahun sebentar lagi ia lulus. Hapsah siswa yang cerdas selalu juara satu dikelas dan menjadi duta Adiwiyata di sekolahnya. Hapsah dituntut orang tuanya untuk sukses dimasa depan.

“Hapsah, bapak harap kamu lulus dengan nilai yang tinggi dan bisa masuk perguruan tinggi negeri” ucap bapak Hapsah.

“Iya pak, doain Hapsah bisa masuk PTN impian Hapsah” balas Hapsah

     Suatu hari di sekolah Hapsah terdapat perlombaan yang berkaitan dengan cita-citanya yaitu pertanian. Hapsah mengikuti dengan penuh semangat. Hari demi hari tanamannya mulai subur dan segar. Hari pengumpulan tanaman telah tiba dan diumumkan bahwa Hapsah menjadi pemenang perlombaan ini. Hapsah sangat senang,Hapsah banyak belajar dari itu.

     Suatu hari saat pengumuman penerimaan di PTN, Hapsah berdoa supaya keterima di PTN impian. Saat Hapsah mengecek namanya ia merasa tidak percaya karena namanya tercantum disitu dan ia keterima di PTN impiannya yaitu Institut Pertanian Bogor. Hapsah langsung memanggil kedua orang tuanya “ibu ayah, Hapsah keterima di IPB” teriak Hapsah.

     Kedua orang tuanya yang mendengar pernyataan Hapsah langsung berlari mengucap syukur kepada Allah dan mereka menangis bahagia “Alhamdulillah, terimakasih ya Allah” ucap ibu Hapsah. Orang tuanya bangga kepada Hapsah karena sudah bekerja keras untuk menjadi apa yang ia inginkan. Dari kejadian itu janganlah engkau menyerah sebelum semua mimpimu tercapai sesungguhnya Allah maha mendengar dan maha mengabulkan usaha dan doa itu milik kita.

Karya: Khofifah Nur Jazilah,9D

 

Nyalanesia bekerja sama dengan ribuan guru dan kepala sekolah di seluruh Indonesia untuk bersama-sama membangun jembatan literasi agar setiap anak punya kesempatan untuk mewujudkan mimpi.

Pendidikan adalah alat untuk melawan kemiskinan dan penindasan. Ia juga jembatan lapang untuk menuju rahmat Tuhan dan kebahagiaan.

Mendidik adalah memimpin,
berkarya adalah bernyawa.

Nyalanesia bekerja sama dengan ribuan guru dan kepala sekolah di seluruh Indonesia untuk bersama-sama membangun jembatan literasi agar setiap anak punya kesempatan untuk mewujudkan mimpi.

Pendidikan adalah alat untuk melawan kemiskinan dan penindasan. Ia juga jembatan lapang untuk menuju rahmat Tuhan dan kebahagiaan.

Mendidik adalah memimpin,
berkarya adalah bernyawa.

Artikel Terkait

Program Literasi Sekolah

Membaca Nadhom asmaul husnah sebelum KBM Madrasatul Quran 30 menit sebelum KBM Menulis buku untuk guru dan siswa Perpustakaan keliling, Perpustakaan digital Membuat mading madrasah Membuat majalah madrasah Membuat pojok baca Perpustakaan di kelas Mengikuti program Gerakan Sekolah Menulis Buku (GSMB) 2022

Baca selengkapnya...

Prestasi Literasi Sekolah

1. Menerbitkan buku karya siswa 2. Menerbitkan buku karya guru 3. Menerbitkan majalah madrasah 4. Juara lomba membaca Puisi 5. JUARA 1 LOMBA VIDEO PROFIL MADRASAH Tk. MTs. Se kabupaten6. JUARA FAVORIT LOMBA VIDEO PROFIL MADRASAH Se kabupaten

Baca selengkapnya...