Genggaman Tangan Tuhan

Karya : Akmal Mushtofa 

Genggaman Tangan Tuhan

 

Tuhan bukankah Kau tahu tiap desah nafasku ada namaMu

Tiap aliran darahku slalu memuja dan memujiMu

Tiap nafsuku berhasil menjadikanku seorang pecundang

di hadapMu serasa sakit hatiku

Tiap hambaMu yang berwatak jahat selalu menghinakanku

Aku berbincang manja padaMu

Asalkan hal ini, buat Engkau ridha akan diriku Tuhanku, aku berbahagia

 

Namun biarkan, hari ini aku mengunyah duka

Duka yang tiba tiba menyusup ke dalam jiwa

dan merampas rintih, rindu dan manjaku kepadaMu

Biar… Biarkan sebentar aku bersejajar dengannya

Biarkan duka ini kupeluk sejenak, Tuhanku

Bukan aku hendak membelakangiMu

tiada percaya kepadaMu, apalagi menduakan-Mu

Hanya sedikit Tuhanku, karena aku merasa lemah

Biarkan aku bermesra dengan kelemahan ini singkat saja

Namun, bukankah kelemahan ini ialah duka itu sendiri?

 

Dasar syetan!

Ia tak mampu menarik tanganku dari genggamanMu, dengan nyalak anjingnya

Namun, ia memikatku dengan duka dan kelemahan jiwa

Merayuku dengan kata ‘sebentar’

Menghasutku dengan ‘jenak’ yang menghanyutkan selamanya

Meninabobokanku dengan kata ‘singkat’ saja

Mencurangiku dengan ‘sedikit’ memalingkan wajahku dariMu

yang tiada menghancurkan diri selain aku sendiri

Aku menyimpan dendam pada-nya yang menghanyutkanku

Tiada daya dan kekuatan yang dapat menyelamatkanku terkecuali Engkau saja

 

… Tuhanku, tentu engkau tak lupa masa dimana nafasku yang memujiMu

Desir darahku yang memujaMu

Air mata kerinduanku padaMu saat heningku

Dan ingatilah juga ketika aku yang sakit hati

karena tlah menjadi seorang pecundang dihadapMu

Ingatilah aku yang berbahagia tersebab kebahagiaanMu

Takkah itu bukti asmara mendalamku kehadiratMu

Maka Tuhanku, kini…

Kuulurkan tanganku untuk kembali Kau genggam

 

 

 

Nyalanesia bekerja sama dengan ribuan guru dan kepala sekolah di seluruh Indonesia untuk bersama-sama membangun jembatan literasi agar setiap anak punya kesempatan untuk mewujudkan mimpi.

Pendidikan adalah alat untuk melawan kemiskinan dan penindasan. Ia juga jembatan lapang untuk menuju rahmat Tuhan dan kebahagiaan.

Mendidik adalah memimpin,
berkarya adalah bernyawa.

Nyalanesia bekerja sama dengan ribuan guru dan kepala sekolah di seluruh Indonesia untuk bersama-sama membangun jembatan literasi agar setiap anak punya kesempatan untuk mewujudkan mimpi.

Pendidikan adalah alat untuk melawan kemiskinan dan penindasan. Ia juga jembatan lapang untuk menuju rahmat Tuhan dan kebahagiaan.

Mendidik adalah memimpin,
berkarya adalah bernyawa.

Artikel Terkait

Program Literasi Sekolah

Membaca Nadhom asmaul husnah sebelum KBM Madrasatul Quran 30 menit sebelum KBM Menulis buku untuk guru dan siswa Perpustakaan keliling, Perpustakaan digital Membuat mading madrasah Membuat majalah madrasah Membuat pojok baca Perpustakaan di kelas Mengikuti program Gerakan Sekolah Menulis Buku (GSMB) 2022

Baca selengkapnya...

Prestasi Literasi Sekolah

1. Menerbitkan buku karya siswa 2. Menerbitkan buku karya guru 3. Menerbitkan majalah madrasah 4. Juara lomba membaca Puisi 5. JUARA 1 LOMBA VIDEO PROFIL MADRASAH Tk. MTs. Se kabupaten6. JUARA FAVORIT LOMBA VIDEO PROFIL MADRASAH Se kabupaten

Baca selengkapnya...